Hari–hari setelah perceraian tidak sesedih yang dibayangkan Selena. Olga menemaninya beristirahat di rumah selama beberapa hari, menyiapkan berbagai makanan untuk memenuhi nutrisi tubuhnya Wajah Selena yang lebih berisi menunjukkan tubuhnya sudah mulai pulih.
Efek dari kemoterapi semakin sedikit. Meskipun tidak bisa kembali ke kondisi awal, tapi setidaknya Selena tidak mudah pingsan.
Luka di lengan Selena juga sudah mulai menutup dan membekas. Rambutnya juga sudah tidak terlalu rontok, semuanya tampak berjalan ke arah yang lebih baik.
Dalam hati Olga dia juga merasa sangat senang. Olga sudah beberapa hari tidur dengan Selena, dia sudah tidak lagi meringkuk di tempat tidur bayi. Olga percaya Selena bisa bangkit lagi.
Melihat Selena perlahan pulih, Olga menyarankan, “Ketua kelas mengadakan reuni nih. Kita ‘kan tidak melakukan apa–apa, bagaimana kalau kita ikut reuni saja?”
Aku
Selena awalnya ingin menolak, tapi Olga langsung memotong.
“Sebagian besar teman sekelas kita punya karier yang bagus. Apa kamu ga ingin mencari dokter yang lebih baik? Mungkin teman sekelas kita punya koneksi di bidang tersebut?”
waktumu tidak banyak lagi, jadi seharusnya kamu menghabiskan waktumu di
mengerti apa yang dia pikirkan. Di masa lalu, Selena bukan hanya berasal dari keluarga kaya, tapi juga murid yang disukai oleh para
depan cerah.
tidak berdaya sekarang. Keluarga Bennett sudah bangkrut, dia juga belum sempat
ya? Aku saja tidak malu berhenti kuliah kedokteran dan jadi sales, jadi apa yang kamu takutkan? Setidaknya kamu masih kaya raya. Ah, aku lupa, pria brengsek itu juga memberimu saham perusahaan ‘kan?”
klausul dalam perjanjian perceraian. Dari segi keuangan, Harvey dianggap cukup dermawan Meskipun tidak sampai setengah dari kekayaan Harvey, tapi
lainnya. Entah apakah untuk menebus kesalahan atau untuk sepenuhnya berpisah dari Selena, setidaknya dalam hal
dengan permintaan Olga, jadi dia menyetujuinya.
berita tentang pertunangan CEO Perusahaan Irwin berseliweran di
Tidak peduli berapa lama lagi waktu yang tersisa, Selena
“Oke.”
begitu dong! Dulu banyak mahasiswa yang menyukaimu. Siapa tahu ada laki-laki yang masih menyimpan rasa padamu, kamu harus
bertanya, “Apakah Felix datang
Tapi Felix… walaupun dia baik, tapi penampilannya berantakan. Kamu tidak
Update Bab 49 of Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat by Jus Alpukat
With the author's famous Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat series authorName that makes readers fall in love with every word, go to chapter Bab 49 readers Immerse yourself in love anecdotes, mixed with plot demons. Will the next chapters of the Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat series are available today.
Key: Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat Bab 49