Bab 187

Cahaya di dalam lemari redup, Selena ketakutan dan gemetar. Kalau tahu seseram

ini, Selena tidak akan datang meskipun harus mati.

Melihat Selena gemetar hebat, tiba–tiba terdengar suara tawa lirih yang akrab dari dalam lemari yang gelap gulita.

Mengapa Selena merasa suara ini sangat mirip dengan seseorang?

Pada saat itu, dia menyalakan lampu properti. Cahaya hijau menerangi wajah pucat

itu dan Selena hampir berteriak. Namun, terdengar suara yang begitu familier, “Ini

aku.”

Selena terkejut sejenak, menelan air liur, dan memanggil namanya dengan hati–hati,

“George?”

“Ya.” Suara pria yang jarang tersenyum itu terdengar gembira.

“Maaf, kita harus bertemu dengan cara seperti ini. Aku nggak tahu kalau kamu akan

begitu terkejut.”

Sebenarnya dia tidak bermaksud menakuti Selena. Dia hanya ingin menghindari

pengawal dengan berpakaian seperti ini.

begitu bertemu Selena malah mau diculik

dadanya sambil berkata, “Kalau kamu berniat

akan membuatku mati

Selena sejak pertama kali

dia tidak terlihat ketakutan seperti ini.

jadi makin

cari,” ucap

kamu

pulang dari

7/3

C +15 BONUS

luar negeri hanya untuk dinas.”

Wilson. Dalang di belakang layar sudah menyiapkan beberapa bidak di sekitar Harvey

Wilson adalah opsi yang diambilnya. Informasi yang ditemukan oleh Pak Landon hanyalah apa

ketahui.

Harvey agaknya ada beberapa yang benar dan ada juga yang palsu.

bidak terpenting dan pasti

yang ada

putih, ketika dilihat dengan cermat, terlihat jelas garis kontur wajahnya tajam dan penampilannya

menghapus penyamarannya ini, pasti George akan

apa pun. Namun, aku

waktu lama, tetapi untuk

tentang dr. Moses, Wilson, dan yang lainnya, aku juga pelu

berkata tanpa ragu, “Katakanlah.”

kapan saja. Aku ingin memindahkannya tanpa diketahui siapa pun. Pasti ada mata–mata di

percaya padamu.”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255