Bab 190

© +15 BOWLES

Selena pernah melihat jenazah orangtuanya di rumah, tetapi jenazah yang ada di

depannya ini berbeda dan sangat mengerikan.

Meskipun hanya melihat sekilas, Selena merasa mual karena terkejut. Dia bahkan

tidak melihat wajah Jane dengan jelas.

George mengelus punggungnya dan bertanya, “Apa kamu tidak apa–apa?”

“Maaf,” ucap Selena menyesal.

“Orang biasa saja belum tentu bisa melihat mayat yang normal, apalagi melihat yang sudah membusuk. Aku bisa mengerti.”

“Mengapa kamu tidak takut?”

“Kamu tidak akan merasa takut lagi, kalau sudah pernah melihat begitu banyak

mayat. Suara George terdengar samar, dengan perasaan yang misterius di dalam

bola matanya, “Selain itu, di dunia ini orang hidup lebih menakutkan dibandingkan

orang mati.”

Selena tidak tahu apa yang sebenarnya dialami oleh George, padahal dia hanya lebih tua dari Selena beberapa tahun, tetapi George misterius sekali.

Jika bukan karena mengalami tempaan yang membuatnya menderita, tidak

mungkin George memiliki pandangan seperti ini.

Mungkin bukan hanya Selena yang menderita di dunia ini. Dia pun segera mengatasi ketakutannya dan menyalakan senter.”

“Aku akan memegangi senter ini untukmu, cepat lihatlah.”

“Hmm.” George dengan samar berkata, “Tutup matamu, serahkan sisanya padaku.”

Agar tidak mengganggu prosesnya, Selena segera menutup mata.

Dengan menggenggam pergelangan tangannya, suara George terdengar samar di telinga, “Maaf menyentuhmu.”

dan berjalan ke

Bab 190

pernah melihat jenazah orangtuanya di rumah, tetapi jenazah yang ada di depannya

hanya melihat sekilas, Selena merasa mual karena terkejut. Dia bahkan tidak melihat

mengelus punggungnya dan bertanya, “Apa kamu

ucap Selena

bisa melihat mayat yang

membusuk. Aku

tidak

pernah melihat begitu banyak mayat.” Suara George terdengar samar, dengan perasaan yang misterius di dalam bola matanya, “Selain itu, di dunia ini orang hidup

orang mati.

dialami oleh George, padahal dia hanya lebih tua dari Selena beberapa tahun,

membuatnya menderita, tidak mungkin George

menderita di

ketakutannya dan

ini

“Tutup

mengganggu prosesnya, Selena

pergelangan tangannya, suara George terdengar samar

dan

itu, suhu

suara gemerisik, mungkin George

celana mayat itu.

cukup longgar,

payah untuk melepaskannya.

melihat, Selena masih bisa merasakan sejauh

prosesnya melalui suara.

mengangkat senter

mengingatkan, “Jangan buka mata,

aku mengembalikannya lagi.”

tidak sabar bertanya,

“Leher rahimnya terbelah.”

wanita yang belum pernah

bisa dikatakan dia memang

“Oke.”

membayar biaya pemakaman untuk Jane

dimakamkan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255