Bab 395 

Anak buah Dion yang berada di sekitarnya segera bergegas dan mengepung Reva. 

Di sisi lain, Dion meraih leher Devi, mengangkatnya dan meletakkan belati di leher Devi. 

“Reva, kau benar– benar berani datang juga yah?” 

“Pantaskah kau mempertaruhkan nyawamu demi menyelamatkan wanita yang matre dan gatal seperti dia?” 

 

Dengan perlahan Reva berjalan ke tengah dan berkata dengan kencang, “Maaf, aku tidak akrab dengan nona Devi.” 

“Aku datang ke sini karena dokter Tanaka telah banyak membantu aku. Urusan dokter Tanaka adalah urusanku!” 

“Dion, kita berdua tak usah bicara omong kosong lagi.” 

“Aku sudah datang ke sini. Kau lepaskanlah dokter Tanaka dan nona Devi.” 

“Mari kita selesaikan masalah di antara kita sendiri, bagaimana?” 

Dion tertawa dengan terbahak – bahak, “Reva, sudah sampai seperti ini pun kau masih mengira bahwa kau berhak untuk melakukan tawar menawar denganku?” 

Reva: “Dion, apa kau benar–benar mengira hanya dengan mengandalkan beberapa gelintir orang yang ada di sekitarmu itu saja dapat membunuhku?” 

kau terlalu

orang yang

diri yang dilatih oleh keluarga

belum cukup hebat kalau dibandingkan dengan mereka!”

tersenyum, “Aku tidak berencana untuk

harus pikirkan

benar–benar

apa kau tahu ada berapa banya

tuan Austin tahu bahwa kau mengingkari kata – katamu dengan tidak melepaskan

apakah dia masih akan bisa tetap bersabar dan menunggu lebih lama lagi?”

Carson. Tidak peduli seberapa hebat semua anak buah yang ada di sekitarmu, menurutmu apakah mereka bisa mengalahkan

berubah. Dia memikirkannya untuk waktu yang lama, lalu menggertakkan giginya

aku harus

melepaskan mereka dan kau juga melarikan

langsung berubah. Dengan cemas

Kalau kau diikat,

ini tidak ada artinya. Devi... Devi sendiri yang membuat

cepatlah kau pergi!”

tentang masalah ini agar dia bisa membalaskan dendam

tampak ketakutan. Meskipun wajahnya telah tercoreng habis malam ini tetapi dia benar benar tidak ingin mati,

tanya dalam hatinya, apakah pria ini akan memilih untuk menyelamatkannya?

ragu–ragu Reva mengangguk dan menjawab, “Tidak

dan lepaskan mereka semua.”

harap kau bisa

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255