Bab 344 Merekrut Karyawan

“Oke, kalau begitu kamu coba cari pekerjaan sendiri dulu.”

Luna mengira Ardika hanya mempertimbangkan harga dirinya sendiri. Karena itulah, Ardika tidak bersedia bekerja di perusahaannya.

Dia bisa memahami pemikiran Ardika.

Selama ini dipandang rendah oleh ibunya, Ardika pasti merasa sedih dan kesal.

Di saat seperti ini, pria itu tidak mungkin bekerja di perusahaannya, memberi bahan tertawaan baru untuk

Desi lagi.

‘Kalau dia benar–benar nggak bisa menemukan pekerjaan, aku baru cari cara untuk membantunya secara

diam–diam.‘

Itulah pemikiran Luna sebagai seorang istri yang baik. Dia tidak mengucapkan sepatah kata pun lagi.

Sementara itu, saat ini dunia luar sudah digemparkan karena kabar Grup Perfe diambil alih oleh Luna.

Kemarin, perusahaan properti Grup Agung Makmur tiba–tiba dibeli oleh Grup Perfe ibu kota provinsi.

Hari ini, beredar kabar bahwa Grup Perfe didirikan secara diam–diam oleh Keluarga Buana di ibu kota provinsi. Dengan kata lain, Keluarga Buana yang telah merebut aset Grup Agung Makmur.

Kejadian selanjutnya adalah para investor menagih utang kepada Keluarga Buana, lalu Grup Perfe berubah kepemilikan, yaitu Luna menjadi presdir baru perusahaan ini.

Hanya dalam waktu dua hari saja, kejadian demi kejadian besar menggemparkan seluruh Kota Banyuli.

Para penonton sangat puas menyaksikan pertunjukan spektakuler ini!

Namun, Luna sendiri tidak punya waktu untuk memedulikan berita yang beredar luas di luar sana. Setelah mengambil alih Grup Perfe, ada banyak hal yang perlu dia urus. Di saat seperti ini, dia benar–benar sangat

sibuk.

Grup

saat bersamaan, satu per satu dari mereka juga menghubungi Luna dan berharap Luna bisa kembali ke Grup Agung

Luna sangat senang.

Agung Makmur, tetapi dia

karakter dan kemampuannya dalam bekerja sangat bagus.

benar–benar minta maaf. Aku sudah mengundurkan diri

1/3

Agung Makmur atau nggak, keputusan nggak ada di tanganku. Tapi, sekarang

Kalau kalian bersedia, aku akan menerima kalian di

pada karyawan–karyawannya karena alasan

apa yang menimpa

Buana sudah meninggalkan Grup Perfe, boleh dibilang

jadi sumber daya manusia sangat dibutuhkan.

menerima kami, kami

memang menunggu satu kalimat itu dari Luna.

tanpa Luna, bagaimana mungkin mereka bersedia kembali ke perusahaan itu lagi?

merekrut karyawan, Ardika

pekerjaan, sesungguhnya dia

berganti nama menjadi Grup

nama dijadwalkan dalam

akbar itu dengan tujuan yang sama seperti sebelumnya, yaitu

besar dan membuat mereka menjalani hari–hari mereka dengan

ini, aku sudah mengeluarkan semua karyawan Grup Kejora. Hal selanjutnya yang

normal.”

ruang

di kursi bos sambil

hadapannya.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255