Bab 2622 Sanksi

Jansen yang melihat hal ini merasa sangat cemas dalam hatinya, jika perkelahian benar-benar terjadi maka sepertinya hari-hari mereka di masa depan akan menjadi semakin sulit, selain itu bagaimana Dave sendiri bisa melawan mereka semua!

Tepat saat Jansen tidak tahu harus berbuat apa dan merasa sangat cemas, tiba-tiba terdengar suara keras!

“Hentikan semuanya…’

Diiringi dengan teriakan marah, terlihat Namar yang berlari menghampiri dengan berapi-api!

Melihat Dave dikepung oleh sekelompok murid ini, dia segera menegur : “Kalian semua ingin memberontak ya? Berani-beraninya memulai pertikaian internal di klan?”

“Kakak seperguruan, anak ini yang memulai memukuli orang terlebih dulu, lihat bagaimana dia memukuliku.”

Pemuda yang dipukuli oleh Dave melangkah maju dan menunjukkan wajahnya yang bengkak pada Namar!

“Kamu yang sengaja mempersulit dan tidak mau memberi perbekalan pada kami, itu sebabnya Tuan Dave memukulimu…”

Jansen segera menjelaskan!

Pemuda itu masih ingin membantah namun Namar segera menghentikan : “Pergi, bawakan perbekalan milik Paman Guru Ketiga dan murid-muridnya, jangan ada yang kurang sedikit pun…”

Perkataan Namar membuat murid Klan Tungku Giok yang bertugas untuk membagikan perbekalan tercengang, lalu menatap Namar dengan tidak percaya!

pada murid-murid Tetua Ketiga sebelumnya, terlebih lagi tidak akan berinisiatif

malah meminta mereka untuk mengeluarkan semua perbekalan untuk Tetua Ketiga dan murid-muridnya,

mengambilnya maka pergi dan ambilkan, apakah kalian ingin

tidak ada yang bergerak dan seketika menjadi kesal!

para murid yang bertugas untuk membagikan perbekalan hanya bisa

“Saudara Jansen ke

memb huku terlebih

100% MUTIARA

A1

{{

untuk

pernah bersikap begitu segan pada mereka

Namar menjadi seperti ini ada

“Ayo kita pergi…”

dikeluarkan bersiap membawa perbekalan itu dan kembali

baru saja ingin memindahkan perbekalan itu, seseorang

tanpa seizinku tidak

99

baya dengan wajah gemuk berdaging dengan tatapan tajam muncul!

datang dan mengernyitkan keningnya: “Wilson, apa maksudmu ini? Sejak kapan urusan internal klan bisa diputuskan

ini selalu berada

bertanya dan menatap Namar dengan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255