Ruang Untukmu 

Bab 397

“Tidak perlu menghentikannya. Lagipula dia tidak bisa meninggalkan negeri ini.” suara Roy terdengar dari jalur seberang.

Alisa kini telah menjadi buronan, jadi tidak ada jalan baginya untuk bisa melewati keamanan bandara.

Saat ini, Alisa tengah dalam antiran. Dia bersiap untuk sembunyi di luar negeri dengan bekal satu milyar sampai masalah ini berlalu.

Dia memiliki firasat kalau seluruh Safira akan menyeretnya ke dalam masalah ini, karena dia telah membawa bencana pada mereka dengan membuat Elan marah.

Akhirnya, saatnya giliran Alisa. Dia menyerahkan semua dokumen perjalanannya kepada petugas bea cukai, dan menyadari mereka hanya meliriknya. Dia pun bertanya dengan gelisah, “Apakah ada masalah, pak?”

Petugas bea cukai mengembalikan semua dokumen dan berkata, “Maaf, nona, Anda telah dilarang meninggalkan negara ini. Silakan kembali.”

Darah mengalir dari wajah Alisa setelah mendengar jawaban petugas. “Apa?! Bagaimana bisa? Untuk alasan apa? Kenapa aku dilarang?!”

yakin Anda pasti mengetahuinya!” Petugas bea

hanyalah segera meninggalkan bandara dengan koper di tangannya. Apakah aku tidak bisa melarikan diri padahal

ke pihak keamanan umum melalui temannya dan bertanya apakah dia

di kantor pukul 8.30, dan seperti hari sebelumnya, semua rekan menatapnya dengan tatapan sinis saat dia masuk

sudah menemukan sesuatu?” tanya

rekening banknya. Aku juga memiliki klip

napas. “Jadi

kantor. Tasya sudah menunggu orang-orang dari Safira untuk datang pada pukul 3 sore, tetapi yang datang justru kabar yang lebih mengejutkan. Safira digugat karena kasus penyuapan pada staf Jewelia, pencurian sketsa rancangan,

panas yang ramai sehari sebelumnya adalah mengenai Safira yang menggugat Jewelia, tetapi sekarang keadaan

ini

panggilan telepon sesaat kemudian, dan terdiam beberapa detik setelah menerimanya. Kemudian, dia menoleh pada Tasya.

semua ini.” Tasya terkejut dengan tindakan sangat cepat yang dilakukan Elan, karena dia

demi menangani kasus ini?

mencapai batas satu poin, membuatnya berada di ambang kebangkrutan. Dengan kata lain, aset senilai beberapa

yang dibuat telah membuat mereka kehilangan segalanya setelah mengambil tindakan hukum atas seorang perancang, yang ternyata justru

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255