Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Sang Bos Besar Bab 332

Bab 332

.

Di saat bersamaan, Victor dan Tracy baru tiba di vila taman bergaya Tiongkok di bagian pinggiran utara.

Victor turun dari mobil pergi meminta bertemu dengan Tuan Besar.

Pengawal bilang Tuan Besar sudah pergi dari pagi, tidak tahu kapan pulang.

Victor bilang akan menunggu Tuan Besar di depan pintu, pengawal tidak menghalanginya.

Victor kembali ke mobil, “Bagaimana?” tanya Tracy dengan gelisah.

“Tuan Besar keluar, aku berencana menunggu di sini. Bagaimana kalau aku minta orang inengantarnu pulang?”

“Anak–anak belum ditemukan, aku pulang juga tidak akan tenang.” Tracy sangat sedih, “Victor, ponselku ketinggalan di rumah. Aku ingin pergi mengambilnya. Siapa tahu anak–anak meneleponku. Jika terlewat akan lebih merepotkan.”

temani kamu ke sana.” Victor

rumah sakit, Tuan Besar bertemu dengan Daniel di kantor direktur rumah

bisa tidak datang?” Daniel tampak berpikir keras, “Sopirmu menyetir mobilku dan menabrak orang. Orang tua mereka telah

Tuan Besar sangat terkejut, “Mana mereka? Kebetulan sekali aku

padaku, agar mereka tidak mengambil keuntungan.” Daniel mencari

anak itu sudah sangat dekat denganku. Aku akan bertanggung jawab atas masalah mereka. Aku sudah

akan sebaik orang tua mereka.” ucap Daniel

mereka kemari. Aku ingin minta maaf pada mereka dan berdiskusi masalah kompensasi, Lalu, aku akan

sengaja memainkan trik membingungkan, “Jika masalah ini dipublikasikan oleh orang yang berniat jahat, akibatnya akan sangat

masuk akal, “Jadi bagaimana kamu

itu kepada orang tuanya dan memberikan kompensasi. Masalah besar menjadi masalah kecil dan diatasi dengan baik.” Daniel berbicara dengan serius. “Aku sudalı tanya pihak rumah sakit, anak–anak tidak luka parah, hanya luka kecil saja. Scharusnya orang tuanya tidak akan menyelidiki lebih

dengan sungguh–sungguh, “Tiga anak ini sangat menggemaskan. Aku sangat menyukai mereka, kannu tidak boleh mengabaikan mereka. lintah apa pun permintaan orang

dan

“Baik.” Ryan melangkah maju.

aku harus

menggunakan tongkat berjalan menuju kamar pasien dan memberi instruksi kepada Sanjaya yang berada

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255