Bab 1118 

“Kami pasti akan merahasiakannya, tapi pengobatan Anda juga darurat, tidak boleh ditunda.” Lily membujuk dengan cemas, “Jika Anda tidak percaya dokter di tempatku, kita dapat mengundang dokter luar negeri....” 

“Sudahlah.” Daniel menyela ucapannya, “Keluarlah.” 

“Tuan Daniel... 

Lily masih ingin membujuknya beberapa kalimat, tetapi ketika melihat tatapan Ryan. Ia menutup mulutnya, menundukkan kepala dan pergi. 

Ryan tahu, begitu Daniel membuat keputusan, siapa pun tidak akan bisa membujuknya. 

“Apa Victoria?” Ryan bertanya dengan hati–hati, “Waktu rahasianya terungkap, ia masih tak menyesal. Malah ingin meracuni Nona Tracy. Di saat itu, Anda langsung melindungi Nona Tracy...” 

“Seharusnya iya.” Daniel juga menebak, “Waktu itu beberapa tetes racun terciprat ke wajahku. Aku sungguh tak menduga, hanya sedikit saja dapat masuk ke dalam tubuhku.” 

“Wanita itu, sungguh keji.” Ryan menggertakkan gigi. 

Daniel tiba-tiba teringat ucapan Victoria sebelum ia pergi. 

mencintainya, tapi sayangnya kalian tidak akan bersama selamanya. Kamu

raut wajahnya sangat

lebih tepatnya ia terlalu percaya

tumbang hanya karena beberapa tetesan cairan

hal penting ini, “Di sisi Victoria ada Lifa yang sedang dipenjara dan juga Jonson. Mungkin mereka tahu hal ini, coba aku

lama, sekalipun ada obat penawar juga tak berguna.” Daniel sangat tenang,

harus dicoba dulu.” Ryan panik, “Kita tidak bisa

ia

sofa lanjut minum alkohol. Ia yang

dari luar, “Papi sudah bangun? Ayo sarapan

dulu, sepuluh menit

toilet membilas wajah dan ganti baju. Ketika

normal, tidak ada perubahan. Tetapi pada kenyatannya, ia

ia masih berkata kepada diri sendiri, harus bertahan, tidak boleh

banyak hal yang harus ia lakukan...

napas dalam–dalam, menggunakan air dingin membasuh wajahnya. Lalu berbalik badan keluar dari toilet, mengganti baju dan mengisi

sedang di depan meja makan memberi Roxy

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255