Bab 2216 Berbuat Sesuatu

Dewi tidur sangat nyenyak, sama sekali tidak menyadari ada orang yang pelan–pelan membuka pintu kamarnya, lalu masuk ke dalam.

“Sudah diminum?”

“Sudah, Nyonya.”

“Pergilah.”

“Baik.”

Nyonya Presiden melihat gelas susu yang kosong di meja, lalu melihat Dewi yang berbaring di ranjang. Tatapan matanya terlihat sangat dingin.

Dia membuat gerakan tangan, lalu dua pengawal wanita segera maju mendekati Dewi.

Saat ini, tiba–tiba ponsel di ranjangnya berbunyi. Dewi pun terkejut, lalu segera bangun dan mengambil ponselnya dengan kondisi setengah sadar, “Halo, Lorenzo….”

Dia berbicara sambil menyipitkan matanya, lalu melihat Nyonya Presiden dan dua pengawal wanita berdiri di samping ranjangnya. Mereka menatapnya dengan sangat terkejut. Dewi pun tertegun, “Kenapa kalian bisa ada di sini?”

Nyonya Presiden tertegun, lalu dengan cepat bereaksi, “Aku lihat kamu sudah lelah seharian, takut kamu jatuh sakit karena kelelahan. Jadi, aku datang untuk

terlalu mengantuk saja. Aku ingin

menggosok–gosok matanya sambil menguap.

kami akan

pengawal wanita

di ranjang, sambil memeluk guling dan bertelepon dengan Lorenzo, “Halo, aku sangat mengantuk dan lelah. Nanti aku baru meneleponmu lagi. Ya, aku ada

dia sudah menghabiskan susu itu? Kenapa masih bisa

meminumnya.” Pelayan wanita itu berkata

Nyonya Presiden bertanya lagi pada pengawal

1/2

memasukkan obat atau tidak?”

saya sendiri yang memasukkannya.” Pengawal wanita itu menjamin dengan yakin, “Obat ini sangat kuat. Begitu diminum, orang akan segera tertidur pulas. Meskipun memotongnya, dia juga tidak akan sadarkan

dia tidak apa–apa?” Nyonya Presiden

tahu….” Pelayan wanita itu berkata dengan panik, “Saya

masih tersisa seteguk. Saya akan

itu mengambil gelas susu dan langsung minum seteguk. Dengan

melihatnya. Nyonya Presiden menendangnya, tapi dia bergerak.

tetap tidak

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255